Pages

Minggu, 16 Desember 2012

Penyakit psikologis yang menyerang kucing

Terbaru

Penyakit psikologis yang menyerang kucing
Ternyata kucing juga bisa mengalami gangguan psikologis juga loh. Statement ini diutarakan oleh beberapa dokter hewan dunia yang mengatakan bahwa kucing juga bisa mengalami kelainan psikologis berupa obsesi berlebihan terhadap makanan.
Mungkin ini terdengar biasa saja mengingat hewan memang hanya tau makan, kawin, dan tidur. Namun obsesi berlebihan terhadap makanan ini sebenarnya dapat merepotkan sekali. Kelainan yang disebut sebagai Psychogenic Abnormal Feeding Behaviour ini dapat terlihat dari kebiasaan kucing yang agresif jika ada makanan, atau yang mengeong keras ketika tiba waktunya makan.
Itu hanyalah permulaan. Kucing yang sudah mengidap kelainan ini dalam tingkat yang lebih tinggi dapat dengan menjengkelkannya ikut nimbrung saat kita sedang makan. Lebih parahnya lagi jika saat kita sedang makan ayam, tiba-tiba kucing nimbrung dan mengambil ayam yang hendak kita makan tanpa permisi. Kondisi yang seperti ini menurut pengamatan saya sering terjadi pada kucing kampung yang dipelihara di rumah.
Kalau kucing-kucing hias, seperti anggora, persia dll, sepertinya lebih ke cara yang lebih halus seperti mengeong keras saat jam makan, berebut dengan kucing lain meski sudah diberikan makanan sendiri-sendiri, atau suka merayu dengan mengelus-eluskan tubuhnya kepada pemilik agar dapat makanan.
Cara yang bisa anda lakukan untuk menangani masalah ini adalah dengan menjauhkan si kucing saat anda sedang makan. Mengurungnya misalnya. 

Referensi : mobgenic