Pages

Minggu, 13 Januari 2013

Kemampuan kucing menakar gizi

Terbaru

Kemampuan kucing menakar gizi
Kemampuan kucing menakar gizi baru-baru ini telah dibuktikan oleh seorang ilmuwan dari Waltham Centre for Pet Nutrition yang bekerjasama dengan University of Sydney dan Institute of Natural Sciences di Massey University. Bahkan hasil dari penelitian tersebut sudah diterbitkan di Journal of Comparative Physiology B pada bulan Desember 2012 lalu. So, ini bukanlah sebuah teori setengah matang semata.
Kemampuan cerdik yang dimiliki kucing ini membuat kucing mampu menakar asupan gizi seperti protein, karbohidrat, dan lemak, dengan konsisten ke dalam tubuhnya. Hasil dari penelitian tersebut menyebutkan bahwa kucing mampu mengatur asupan makronutrien, dan dapat memilih makanan mereka sendiri.
"Penelitian ini memiliki implikasi penting bagi pemilik kucing. Ini menunjukan bahwa kucing mampu memilih dan mengombinasikan makanan basah dan kering untuk mendapatkan target asupan protein, lemak dan karbohidrat," ungkap salah seorang ilmuwan tersebut yang bernama Adrian Hewson-Hughes dari Waltham seperti dikutip dari okezone.com.
Dalam ujicoba yang dilakukan tersebut, beberapa kucing diberikan porsi makanan basah dan kering secara bersamaan dengan porsi kombinasi yang berbeda-beda. Selama 3 hari kucing-kucing tersebut akan diberikan makanan basah dan kering secara bersamaan agar si kucing memilih sendiri mana yang hendak mereka makan.
Dalam ujicoba selama 3 hari tersebut ditemukan fakta bahwa asupan lemak, protein dan karbohidrat dalam tubuh kucing senantiasa seimbang yaitu 52% sumber tenaga hariannya berasal dari protein, 36% dari lemak, dan 12% dari karbohidrat. Temuan ini sesuai dengan hasil penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Experimental Biology pada tahun 2011.
Menurut para peneliti, makanan basah (wet food) cenderung memiliki kandungan lemak dan protein yang tinggi. Sedangkan makanan kering (dry food) kandungan karbohidratnya yang lebih tinggi. Dan ternyata kucing dapat mengira-ngira sendiri makanan mana saja yang perlu mereka makan untuk mendapatkan asupan nutrisi yang seimbang. 
Dengan demikian, kalau ada kucing yang menderita kegemukan, berarti salah majikannya dong, karena memberi makanan yang itu-itu saja kepada si kucing sehingga si kucing tidak bisa memilih???

Referensi : okezone