Kucing Serval merupakan kucing liar Afrika berukuran medium. Saat pertama kali anda melihatnya, mungkin anda akan berfikir kalau ini adalah kucing Savanah. Yeah, penampilannya memang sangat mirip karena kucing ini adalah nenek moyang dari kucing Savanah.
Serval atau Leptailurus serval atau serval Caracal atau orang setempat menyebutnya Tierboskat (kucing hutan harimau) beratnya sekitar 7 sampai 12 kg untuk betina, dan 9 - 18 kg untuk jantan, dengan tubuh yang ramping. Kucing ini memiliki kaki yang panjang, sehingga menjadikannya sebagai salah satu kucing tertinggi. Untuk lebih jelasnya mengenai penampilan dari kucing serval ini anda bisa melihatnya langsung pada gambar dan video yang kami lampirkan nanti.
Habitat kucing serval adalah padang rumbut savana dan juga daerah pegunungan dengan ketinggian 3000 meter di atas permukaan laut. Penyebran kucing serval meliputi daerah selatan sahara. Kucing liar ini juga pernah terlihat di Maroko, Tunisia, dan Aljazair. Namun kemungkinan besar saat ini kucing ini sudah tidak dapat lagi ditemukan di Aljazair.
Kucing Serval termasuk jenis hewan nokturnal yang aktif di malam hari. Namun jika ada predator nokturnal lain yang lebih besar di wilayahnya atau karena terganggu aktifitas manusia, kucing ini juga dapat berburu di siang hari.
Mangsa kucing serval antara lain tikus, burung, kelinci, hyrax, reptil, serangga, ikan, dan katak. Bahkan terkadang kucing serval juga memangsa hewan lain yang ukurannya lebih besar seperti, kijang, dan rusa. Kucing ini biasanya makan dengan sangat cepat, bahkan terkadang karena terlalu cepat makannya, kucing ini sampai muntah-muntah karena adanya penyumbatan di tenggorokannya.
Meskipun demikian, kucing ini termasuk pemakan yang selektif. Saat mendapatkan mangsa yang besar, kucing ini hanya akan memakan daging dan tulang lunaknya saja. Bulu, jeroan, kaki, kuku, paruh serta tulang keras tidak dimakannya.
Kemampuan berburu kucing serval sangat menakjubkan. Selain larinya yang cepat berkat kakinya yang kuat dan panjang, kucing ini juga dapat mendengar dengan sangat tajam dengan telinganya yang lebar. Kucing ini juga diketahui dapat menggali tanah untuk mengejar mangsa pengerat, serta dapat melompat hingga setinggi 2 - 3 meter untuk menangkap burung. Kemampuan berburu kucing serval mencapai tingkat efisiensi 50%, jauh lebih efisien dibandingkan dengan macan tutul yang punya efisiensi menangkap mangsa 38% atau singa yang hanya 30%.
Kucing serval merupakan kucing yang sangat cerdas, serta memiliki kemampuan memecahkan masalah yang luar biasa. Sehingga membuatnya dengan mudah dapat menghindari predator lain serta mendapatkan mangsanya. Biasanya serval akan mempermainkan mangsanya terlebih dahulu selama beberapa menit sebelum dimangsa. Biasanya serval jantan akan lebih agresif dibandingkan dengan betina.
Kucing Serval dapat hidup hingga umur 10 tahun di alam liar dan bisa mencapai 20 tahun di penangkaran. Kucing ini mengandung selama 66 - 77 hari dan akan melahirkan beberapa waktu sebelum masa puncak populasi tikus lokal. Biasanya kucing ini akan melahirkan 2 ekor anakan dalam sekali persalinan. namun ada juga yang melahirkan sampai 4 ekor.
Anakan Serval akan dilahirkan di bekas liang hewan lain yang sudah ditinggalkan atau di semak. Anakan serval terlahir dalam kondisi buta. Mereka baru akan membuka mata pada hari ke 9 - 13, dan mulai memakan makanan yang padat setelah usianya menginjak 1 bulan. Mereka baru akan mulai berburu ketika sudah berusia 6 bulan. Dan saat usianya sudah 12 bulan, anakan kucing serval akan meninggalkan induknya. Dan di rentang usia 12 - 25 bulan kucing serval sudah siap untuk kawin.
Referensi : wikipedia