Makanan kucing kampung bermacam-macam dan tidak pilih-pilih. Kucing kampung cenderung mau makan apa saja termasuk nasi dan gorengan tepung, karena mereka sudah merasakan kelaparan dan betapa susahnya mencari makan. Namun jika anda ingin memelihara kucing kampung secara penuh kasih sayang, setidaknya makanan kucing yang anda berikan kepada si kucing masih ada unsur makanan hewaninya yaitu ikan, atau daging.
Anda bisa mencampur nasi dengan ikan asin, tulang ikan, tulang ayam, atau makanan lain yang penting masih ada unsur hewaninya. Dan yang pasti lagi, ikan atau daging tersebut sebaiknya yang mateng. Namun ingat, sebaiknya anda tidak terlalu banyak memberinya ikan asin, karena rasa asin tidak bagus buat tubuh kucing, selain membuat bulunya rontok juga.
Pernah juga ada yang bilang kalau ada yang memberikan makanan kucing kemasan (dry food) kepada kucing kampung mereka. Katanya si kucing doyan, dan bulu tubuhnya juga tumbuh lebih bagus. Mungkin anda perlu mencobanya juga.
Meskipun kucing kampung tidak laku dijual dan tidak memiliki gengsi sebagai hewan piaraan, tetapi menurut saya, kucing kampung yang sehat biasanya memiliki penampilan yang good looking. Tidak kalah dengan penampilan kucing ras yang berbulu pendek (shorthair). Nggak percaya??? Lihat saja deh Foto-foto kucing kampung ini.
Kucing kampung yang dapat makanan kucing dengan baik, bulunya terlihat lebih halus, penampilannya jadi lebih bersih, wajahnya nggak belekan, dan tubuhnya terlihat gempal menggemaskan juga kok.
Namun kalau anda memberi makanan kucing kampung hanya karena kasihan melihat kondisi si kucing yang memprihatinkan tinggal di jalanan, anda bisa memberinya makan sisa daging atau tulang ikan yang anda makan yang dicampur dengan nasi. Sehingga itu tidak akan terlalu menambah biaya hidup anda, karena biasanya kucing akan kembali lagi untuk minta makan ke tempat orang yang pernah memberinya makan.
Nah, selanjutnya jika ada kucing kampung yang main ke rumah anda, ya terserah anda makanan kucing apa yang akan anda berikan. ^_^