Industri film dewasa di Jepang mungkin sudah bisa disetarakan dengan industri jerawat di ibukota Jakarta. Dan jumlahnya terus saja meningkat setiap tahunnya dengan berdatangannya model-model baru yang nyaris tidak akan dikenali oleh masyarakat Jepang setelah syuting satu atau dua judul film dewasa karena jumlah artis film dewasa di sana sudah luar biasa banyak.
Nah perkembangan film dewasa atau yang di Jepang lebih dikenal dengan istilah Adult Video (AV) ternyata tidak hanya mengeksplor gaya manusia bercinta yang meniru gaya binatang. Namun saat ini juga ada AV kucing yang "meniru" gaya manusia. Nah loh!!!
Dengan pose-pose si kucing yang terpampang di sampul DVD nya, anda pasti sudah bisa menebak isi videonya seperti apa. Yup, anda salah besar, ternyata istilah "dont judge the book by the cober" memang benar. Meski sampulnya terkesan tidak senonoh, sebenarnya isi video tersebut bukanlah adegan kucing yang sedang bercinta dengan gaya human-style. Melainkan hanya video yang merekam aktifitas sehari-hari si kucing, seperti makan, tidur, jalan-jalan dll.
Nah, kalau memang demikian kenapa disebut sebagai Film Dewasa khusus kucing? Penjelasannya adalah sebagai berikut :
Film ini berjudul Neko AV (kucing AV). AV di sini adalah singaktan dari Animal Video bukan Adult Video. Judul tersebut diambil sebagai plesetan dan jebakan bagi para dirty mind. Hmm hmm hmm, kalian pasti terjebak juga kan??? Ha...
Referensi : vemale